Rating 5 / 5. Total vote: 1

Belum ada vote, silahkan anda yang pertama!

Diupload oleh Alex Wienarto
Diperbaharui tanggal

CISADANE

PENDEKAR SUGALA & SUGALI EPISODE 01:

CISADANE

Tahun terbit : 1969

Setelah sukses dgn Si Buta dari Gua Hantu, Pak Ganes TH membuat cergam pendek dgn durasi 2 jilid @ 64 halaman ini. Orang kerap mengaitkannya dgn kisah Samolo shg menyebutnya sbg Quadrologi (4 Serangkai) bersama dgn Tuan Tanah Kedawung, Krakatau dan Nilam dan Kesumah. Namun itu tidak terlalu tepat, karena benang merah yang menghubungkan kisah ttg 2 jawara bersaudara Sugali – Sugala ini dgn kisah Samolo amatlah tipis, yakni hanya sebatas keberadaan tokoh Mat Gerong si Raja Begal dlm Cisadane yang tampil tanpa kaki krn konon dibuntungi kedua belah kakinya oleh Samolo dalam kisah Tuan Tanah Kedawung. TTK sendiri terbit sesudah Cisadane…

Dgn demikian Cisadane lebih layak disebut Dwilogi bersama dengan Nilam dan Kesumah (1970), komik setebal 3 jilid @ 64 halaman yang terbit setahun setelah Cisadane…

Cisadane pernah diangkat ke layar lebar oleh PT Tati & Son Film yang mempunyai divisi advertising dimana Pak Ganes TH pernah bekerja. Namun tidak terlalu sukses karena kualitas filmnya secara filmis kurang bagus. Media massa spt koran2 dan majalah pd waktu itu malah lebih menyoroti adegan striptease yg cukup “berani” dlm film itu, yg dilakukan oleh tokoh Nilam yg diperankan oleh aktris cantik Ully Artha…

Synopsis :

Sugali dan Sugala, 2 kakak beradik putra Pak Rimin, petani miskin yang sering jadi objek pemerasan Lurah Ki Sarean dan centeng2nya. Hingga pada suatu hari Sugali terpaksa membunuh salah satu centeng tsb. Dan utk menghindari hukuman dari Ki Sarean, iapun terpaksa melarikan diri dari desa.

Akibat dendam kpd Sugali, Sarean pun kian menindas Pak Rimin. Ironisnya, Rani putri Sarean malah jatuh cinta kpd Sugala. Suatu ketika Sugala dianiaya begundal Sarean karena sang Lurah tak suka hubungan pemuda miskin itu dgn putrinya. Ia ditolong Bah Kelontong, seorang pedagang Tionghoa yg juga seorang ahli kuntauw. Selanjutnya Sugalapun diajari ilmu bela diri kuntauw oleh Bah Kelontong.

Akibat sedih memikirkan Sugali yg menghilang tanpa kabar berita, Pak dan tak lama kemudian Bu Rimin wafat, setelah sebelumnya berpesan kpd Sugala agar mencari kakaknya sampai ketemu dan mengajaknya pulang. Dengan sedih, setelah memakamkan kedua ortunya, Sugala mohon diri kpd Rani dan Bah Kelontong utk mengembara mencari Sugali meski ia sendiripun tak tahu kemana hrs mencarinya..

Setelah sekian lama mengembara mencari sang kakak, Sugala tiba di sebuah desa di tepian kali Cisadane dan diluar dugaan jumpa dgn Sugali yg sdh jadi “tangan kanan” seorang Raja Rampok bernama Mat Gerong, bahkan menjadi kekasih putrinya yg bernama Nilam. Dalam usahanya mengajak sang kakak pulang kampung, Sugala malah jatuh dlm bujuk rayu Nilam shg ia bahkan ikutan jadi anakbuah Mat Gerong serta terlibat cinta segitiga dgn gadis itu. Akibatnya terjadi “perang dingin” antara dua kakak beradik tsb…

Sampai pd suatu ketika, Bupati wilayah itu yg baru diangkat oleh Residen Belanda, hendak merayakan pernikahan putrinya dgn putra sang residen sbg tanda terimakasih, dgn mas kawin kalung mutiara yg amat mahal harganya. Mat Gerong menyuruh anak buahnya menyatroni pesta pernikahan itu utk merebut kalung tsb. Namun alangkah terkejutnya Sugala krn ketika hendak merebut kalung dari sang mempelai wanita, ternyata ia adalah Rani, kekasih yg tlh lama ditinggalkan di desa demi mencari Sugali. Maka Sugalapun berusaha membebaskan Rani dari cengkeraman sang putra residen. Ranipun rela menyerahkan kalung mutiara kpd Sugali, asalkan bisa kabur bersama Sugala, kekasih yg amat dicintainya…

Tanpa mempedulikan sang adik, Sugali pulang ke rumah Mat Gerong utk menyerahkan kalung mutiara tsb. Namun alangkah marahnya ia krn dijumpainya Nilam tengah selingkuh dgn laki2 lain. Iapun membunuh laki2 itu. Bahkan ia juga nyaris membunuh Nilam kalau saja tak dicegah oleh Mat Gerong. Terjadilah pertarungan seru antara Sugali dgn kepala begal itu. Sementara Sugala yg teringat pesan mendiang sang ibu, mengajak Rani menyusul Sugali ke rumah Mat Gerong dan segera membantu kakaknya yang sedang kewalahan menghadapi si Raja Begal. Namun keduanya bukan lawan sepadan bagi Mat Gerong. Untunglah datang Bah Kelontong yg hendak membuat perhitungan dengan Mat Gerong. Ia segera turun tangan utk menolong muridnya. Kedua jago tua itu bertempur dgn hebatnya hingga akhirnya mereka sama-sama tewas…

Nilam yang kehilangan sang ayah menjadi terganggu jiwanya lalu kabur entah kemana. Sedangkan Sugala mengajak kakak dan kekasihnya cepat pergi meninggalkan rumah Mat Gerong yg porak poranda akibat amukan kedua kakak beradik tsb….

– T a m a t –

Karya

Serial

Penerbit

Genre

Kondisi

08 - Bagus

Kemasan

Softcover

Cetakan

C1 - Cetak Ulang Baru

ISBN

979-99228-2-8

Ijin Terbit Tahun

2007

Jilid

1 and 2